Jakarta
Miliarder Amerika Serikat (AS) William 'Bill' Koch
menggugat kolektor sekaligus penjual wine Rudy Kurniawan karena Rudy
menjual wine palsu. 5 Botol wine yang didapatkan Koch dari Rudy, 3 di
antaranya didapatkan dari lelang dan 2 botol dari penjualan privat. Apa
saja?
Berikut data 5 botol wine palsu tersebut yang tercantum di
surat gugatan miliarder AS William 'Bill' Koch yang diteken pengacaranya
Bruce A Wessel dari firma hukum Irrel & Manella LLP pada 10
September 2009 yang didaftarkan ke Pengadilan Tinggi California untuk
wilayah Los Angeles:
1. Botol 1949 Chateau Lafleur, didapatkan
saat pelelangan di rumah lelang the Acker, Merall & Condit Company
(AMC) di New York pada 23 April 2005, senilai US$ 10.575 atau Rp 96,5
juta.
2. Botol 1947 Chateau Petrus, dibeli dalam penjualan privat dari AMC pada Mei 2005 senilai US$ 30.000 atau Rp 273,9 juta.
3.
Botol 1945 Comte Georges de Vogue Musigny, Cuvee Vielles Vignes yang
dibeli secara privat dari AMC pada Juli 2005, senilai US$ 11.500 atau Rp
104,9 juta.
4. Dua botol 1934 DRC Romanee-Conti yang dibeli
dalam pelelangan dari rumah lelang AMC di New York pada 27 Januari 2006
senilai US$ 25.850 atau Rp 236 juta.
Total kerugian yang diderita Koch dari 5 botol wine palsu itu adalah sekitar US$ 75.000 atau sekitar Rp 684 juta.
Sebelumnya
diberitakan dalam surat gugatan Koch pada 10 September 2009 yang
diajukan pada Pengadilan Tinggi California untuk wilayah Los Angeles,
disebutkan, Koch dan kolektor wine lainnya membeli wine Rudy pada
pelelangan wine namun tak tahu bahwa Rudy ternyata adalah penjual.
"Koch
baru-baru ini menyatakan bahwa banyak koleksi botol-botol wine-nya
adalah palsu. Koch telah melacak bahwa beberapa wine palsu dibeli dari
Kurniawan (Rudy). Koch menuntut ini untuk menghentikan Kurniawan menjual
wine palsu dan untuk kepentingan korban lain penjualan wine palsu
Kurniawan," tulis surat gugatan yang diteken pengacara Bill Koch, Bruce A
Wessel dari firma hukum Irrel & Manella LLP.
Sebelumnya, The
New York Times melaporkan, Rudy ditangkap oleh agen-agen dari skuad
elite FBI yang berbasis di New York, yang fokus pada kejahatan-kejahatan
yang melibatkan seni, barang-barang antik dan koleksi-koleksi lainnya.
Rudy
ditahan pada Kamis (8/3/2012) waktu Amerika Serikat. Dia ditahan atas
tuduhan mencoba menjual anggur palsu, yang jika asli, akan bernilai
sekitar US$ 1,3 juta.
Rudy yang tinggal di Arcadia, California,
juga dituduh melakukan kecurangan dalam mendapatkan pinjaman jutaan
dolar untuk membiayai apa yang disebut jaksa sebagai "gaya hidup tingkat
tingginya".
Dalam hearing di Pengadilan Distrik AS di Los
Angeles pada Kamis, 8 Maret waktu setempat, jaksa mengatakan bahwa dari
penggeledahan di rumah Rudy didapatkan benda-benda yang digunakan untuk
memalsukan botol-botol anggur.
Rudy pernah menjual anggur-anggur
yang total harganya mencapai US$ 35 juta pada tahun 2006. Penangkapan
Rudy terjadi setelah adanya tuduhan penipuan yang diajukan ke pengadilan
federal di New York. Para jaksa di kantor kejaksaan di Manhattan
rencananya akan mengirimkan Rudy ke New York dalam beberapa hari
mendatang. Source
No comments:
Post a Comment