Showing posts with label KDRT. Show all posts
Showing posts with label KDRT. Show all posts

24.8.12

Ditelepon Lelaki, Istri Babak Belur Dihajar Suami

PALOPO, KOMPAS.com - Hanya karena menerima telepon dari pria yang tidak dikenalinya, seorang ibu rumah tangga di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, babak belur dianiaya suami yang terbakar api cemburu.

Norma (33) warga Mawa Kota Palopo. Harus menahan sakit di wajahnya akibat dipukuli Risman (37). Menurut wanita yang berprofesi sebagai penjual minuman kesehatan keliling di Palopo itu, Risman yang meikahinya 5 bulan lalu itu adalah penganguran dan sangat sering berperilaku kasar terhadap dirinya.

"Dia tiba-tiba memukul saat saya sedang menerima telepon dari seseorang, padahal orang yang menelpon tidak saya kenal," ungkap Norma, saat sedang melaporkan pelakuan kasar suaminya di ruang pengaduan Polres Palopo, Kamis (23/8/2012) malam kemarin, sekitar pukul 20.30 wita.

Polisi yang menerima laporan korban, langsung menjemput Risman di rumahnya. Di hadapan polisi, Risman mengaku terbakar api cemburu hingga kehilangan kontrol. "Saya pukul mukanya karena dia sering menerima telepon dari laki-laki. Padahal saya sudah sering melarangnya," tutur Risman.

"Kasus ini akan kami proses sesuai aturan hukum yang berlaku, sementara Risman, terpaksa kami tahan guna dimintai keteranganya terkait laporan penganiayaan yang dialami istrinya," ungkap Bripka Ramadhan S, petugas jaga Polres Palopo yang menerima laporan tersebut.

Source

23.6.09

Pangeran Kelantan Bantah Menyiksa Manohara

Jakarta: Gerah karena terus dipojokkan, Pangeran Kerajaan Kelantan, Malaysia, Tengku Muhammad Fachry angkat bicara, Selasa (22/6). Saat bertemu utusan Kerajaan Kelantan, Muhamad Ikhsan, sang pangeran membantah semua tuduhan Manohara. Seperti penyiksaan yang dia lakukan dengan menyetrika tubuh Manohara.

Karena itu, pihak Kerajaan Kelantan sudah melaporkan kasus ini ke Kepolisian Diraja Malaysia. Tengku Fachry juga menyesalkan tindakan Manohara dan ibunya Desi yang mencemarkan nama baik Kerajaan Kelantan.

Manohara sendiri juga akan melaporkan kasus ini ke Kepolisian Diraja Malaysia. Pihaknya juga sudah menunjuk seorang pengacara asal Malaysia. Hal ini perlu dilakukan karena tempat kejadian perkaranya di negeri