Showing posts with label Bom. Show all posts
Showing posts with label Bom. Show all posts

19.10.14

Ancaman Bom Gedung Trans TV Tidak Terbukti, Pelaku akan Diusut


Minggu (19/10/2014), Gedung Trans TV yang berlokasi di Jl. Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan dihebohkan oleh ancaman bom yang disampaikan melalui pesan singkat (SMS) ke Call center 1717 milik polisi pada pukul 05.30 WIB.
Isi pesan singkat bernada ancaman ini berbunyi : “Laporan, gedung Trans TV akan diledakkan oleh ISIS, ini serius”. Berdasarkan pesan singkat ini kemudian polisi langsung melakukan penyisiran ke lokasi namun setelah satu jam penyisiran, ancaman ini tidak terbukti.
Menurut Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Heru Pranoto di gedung DPR, Senayan, Jakarta, kepolisian akan tetap mengusut pesan ancaman ini dan jika pelakunya diketemukan makan akan diproses secara hukum karena telah menimbulkan keresahan. Heru mengatakan bahwa kepolisian akan melacak nomor yang digunakan untuk mengirimkan pesan singkat berisi ancaman teror tersebut.
Mengenai motif pelaku, Heru mengatakan bahwa itu baru akan terungkap jika pelaku tertangkap, namun melihat dari beberapa kasis SMS ancaman bom yang pernah ada, rata-rata pelaku hanya berlatar belakang iseng. Ada juga pelaku yang sakit hati karena dipecat perusahaan dan kemudian melakukan ancaman bahwa perusahaannya akan di bom.
Dari beberapa kasus ancaman bom, lanjut Heru, tidak ada yang berkaitan dengan kegiatan terorisme.
"Kalau teroris enggak begitu cara kerjanya, enggak pakai ancaman-ancaman. Mereka langsung menyerang," ujarnya

6.7.13

Benda Diduga Bom Ditemukan di Rumah Gubernur Malut

TERNATE, KOMPAS.com - Sebuah benda mencurigakan, yang diduga merupakan bom,  ditemukan di kediaman Gubernur Maluku Utara di Kelurahan Kalumpang, Ternate Tengah, Jumat (5/7/2013) malam. Seperti diketahui, saat ini Provinsi Maluku Utara tengah memasuki masa Pemilihan Gubernur.

Benda berbentuk kotak yang menyerupai aki motor itu ditemukan oleh warga Kalumpang bernama Bambang. Kabar temuan itu menyebar dengan cepat dan dalam waktu tidak lama warga sekitar berduyun-duyun datang ke kediaman gubernur.

"Tadi sekitar jam 11 (pukul 23.00 WIT), Bambang yang mendapat (menemukan), dia terus lapor polisi," ungkap Erwin, seorang kerabat Bambang, kepada Kompas.com, Sabtu (6/7/2013) dini hari.

Menurut informasi, malam itu Bambang tengah bersantai bersama teman-temannya di sebuah pangkalan ojek yang terletak di samping rumah gubernur. Ketika itu Bambang melihat sebuah kotak yang dililit kabel serta sebuah kaleng yang dibungkus plastik besama kotak itu. Merasa curiga, Bambang pun melaporkan temuan itu ke polisi yang berjaga di rumah Gubernur.

Polisi pun mengamankan lokasi itu dengan membuat garis polisi. Selang beberapa saat, tim Gegana dari Polda Malut turun ke lokasi dan mengamankan benda yang dicurigai bom itu. Sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari aparat kepolisian tentang benda.