18.6.13

Warga Rusak dan Jarah Pabrik Freeport

TIMIKA, KOMPAS.com - Puluhan orang dilaporkan merusak sejumlah kendaraan dan bangunan serta mencuri konsentrat di pabrik pengolahan bijih (Mill) di Mil 74, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika pada Minggu (16/6/2013) malam.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, kejadian berlangsung sekitar pukul 19.00 WIT, saat sekitar 75 orang warga sekitar tambang berkumpul di Mil 74, dekat pabrik pengolahan bijih (Mill) langsung melempari mobil yang melintas ataupun yang diparkir disekitar mereka.

Setelah melempari kendaraan, puluhan orang yang diduga sudah merencanakan aksinya ini langsung merusak Pos Securicor dan membobol tangki konsentrat 300, area sag mile C4, area sag mil 1 C4 dan area boll mil 3 C1.

Aksi ini berakhir 40 menit kemudian setelah anggota Satgas Amole dari TNI-Polri tiba di lokasi dan langsung membubarkan puluhan orang tersebut yang lari meninggalkan lokasi.

Akibat kejadian ini, sedikitnya 13 unit mobil perusahaan dirusak bersama Pos Securicor yang menjaga pabrik pengolahan Bijih, serta membawa bubuk konsentrat yang mengandung mineral emas, dan tembaga.

Sementara itu, Senin (17/6/2013) malam dikabarkan kembali terjadi pembakaran terhadap sejumlah rumah di Kota Tembagapura, Mil 68, Distrik Tembagapura. Belum diketahui keterkaitan peristiwa perusakan dan pencurian konsentrat yang terjadi pada Minggu malam dengan peristiwa pembakaran rumah di Tembagapura pada Senin (17/6/2013) malam yang dikabarkan seorang warga tertembak.

Hingga berita ini diturunkan pihak PT. Freeport Indonesia ataupun aparat Kepolisian yang coba dikonfirmasi belum memberikan keterangan terkait peristiwa ini. Pascaruntuhnya terowongan Big Gossan, dan tertimbunnya seorang pekerja tambang bawah tanah di terowongan DOZ bulan Mei lalu, hingga kini aktivitas pertambangan anak perusahaan Freeport McMoran Gold & Copper Inc. yang berpusat di New Orleans, Amerika Serikat ini belum dimulai.

No comments: