Putranto Setio Utomo (13) akhirnya tewas dan Delvin Alfarizi (13)
harus dirawat di RS Sari Asih, Cileduk, Kota Tangerang. Penyebabnya,
kedua pelajar tersebut menderita luka bacokan clurit, yang diduga
dilakukan sesama pelajar.
Informasi dari Kepolisian Sektor Metro
Ciledug, Minggu (16/9/2012) ini, menyebutkan, pembacokan terjadi di
Jalan Hos Cokroaminoto, Depan Puri Beta II, Kelurahan Larangan Utara,
Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Sabtu kemarin sekitar pukul 13.30.
Menurut
sejumlah pelajar teman-teman korban kepada polisi, saat itu mereka
tengah berjalan kaki menuju CBD Ciledug. Sampai di jalan tersebut,
melintas empat orang pelajar dengan menggunakan dua motor. Salah seorang
pembonceng motor tersebut, mengeluarkan sebilah celurit dan menyabetkan
ke arah mereka, sambil motor tetap melaju, dan kabur.
Sabetan
celurit pelaku mengenai dada kanan Putranto dan tangan Delvin. Lalu
teman-temannya membawa korban dengan dipapah menuju RS Sari Asih. Namun,
karena banyak mengeluarkan darah, Putranto lemas dan tersungkur.
Sampai
rumah sakit, sekitar pukul 14.55, Putranto tewas. Pihak rumah sakit pun
menelepon aparat Polsek Ciledug.
source
No comments:
Post a Comment